Wednesday, December 28, 2016

UANG

"kamu nggak ikut wor wor to?", tanya seorang sopir pada seorang pemuda yang sedang sibuk merapikan hasil kerajinannya
"di mana emangnya kok saya gak tau hari ini ada wor-wor, emang jatahnya siapa yang kampanye?", timpalnya.
"itu di toko yang besar itu, ngumpul di sana, mayankan biasanya 50rb+bensin 2 liter", jelas pak sopir itu.
"iya kemarin juga aku dapet 75rb dari parpol anu", jawab pemuda itu bangga sambil duduk di atas motor RX-King nya.
tidak bisa disangkal, uang memegang peranan yang begitu besar dalam pesta (yang katanya) demokrasi. dengan uang kita bisa membeli guyubnya masyarakat kelas bawah hingga menengah untuk meramaikan suasana pilkada (pawai - worwor - red. suara motor RX KING kalau digeber), demo, atau bahkan untuk tujuan "chaos" sekalipun.
peran penting uang memang tak bisa dilepaskan dari seluruh kehidupan manusia. uang dipahami menjadi salah satu berkat Tuhan yang paling utama dalam kehidupan manusia, bahkan, kehidupan (nafas hidup), kesehatan, atau kegembiraan bersama teman, dan keluarga kadang tidak dianggap sebagai berkat Tuhan yang dapat melebihi uang, sehingga banyak orang tujuan hidupnya adalah memiliki uang sebanyak-banyaknya supaya bisa bahagia (dengan mampu membeli apapun yang diinginkan).
bahagia itu bukan lagi hidup rukun dengan sesama, tapi bahagia itu bisa membeli apa saja dengan cara apa saja (meskipun harus menyikut tetangga, saudara, bahkan orang tua), yang penting eksis.
tidak hanya dalam ranah kebutuhan pokok atau dunia politik, dalam kehidupan bersama dalam keluargapun uang memegang peranan yang sangat besar dalam kerukunan di dalamnya. tidak sedikit keluarga yang hancur, saudara kandung saling membenci karena perebutan harta kekayaan (uang). bahkan orang tua dianggap baik dan akan dicintai bila mampu memberikan uang sebanyak-banyaknya pada anak, jika orang tua tidak memberikannya, anak akan malas menghormati atau menghargai bapak/ ibunya.
dalam kehidupan pertemanan, punya banyak uang berarti bisa mendapat banyak teman, tak heran bilamana kualitas pertemanan jaman sekarang ini dapat diukur dengan seberapa tebal dompet kita, ada uang abang disayang, tak ada uang abang ditinggal.

"uang bisa menjadi hamba yang baik tetapi juga bisa menjadi tuan yang amat jahat"

Sunday, December 25, 2016

NATAL DAN KELUARGA [2016]

dulu saya pernah berfikir bahwa natal adalah sebuah momen di mana yusuf dan maria yang sedang hamil tua dikisahkan, menaiki keledai pergi ke betlehem di malam hari dalam suasana ketakutan karena menghindari sebuah konflik.
tapi saya lupa bahwa natal adalah sebuah momen di mana yusuf dan maria juga menapaki perjalanan itu dengan sukacita, karena mereka sadar bahwa mereka akan pulang, berkumpul dengan keluarga, dan juga bisa mendapatkan tempat berlindung.
realita natal dari tahun ke tahun adalah sebuah momen di mana keluarga bisa berkumpul kembali.. sebuah masa di mana antara bapak, ibu, dan anak-anaknya yang (mungkin) tinggal jauh di luar kota, kembali ke rumah asal mereka. berkumpul dengan sanak saudara, bercengkrama berbagi kehangatan. bahkan melakukan aktivitas bergereja bersama.
rumah adalah sebuah tempat di mana kita bisa merasa tenang, nyaman, meskipun tergolong kecil dan sempit, bahkan mungkin bocor jika hujan, tapi rumah adalah sebuah singgasana bagi setiap orang yang tinggal di dalamnya.
hari ini setelah menikmati drama perayaan natal di GKI Muntilan, ditemani angin malam yang panas, kembali terkoyak perasaan saya mendengarkan lagunya Mr. Buble,
"May be surrounded by A million people I Still feel all alone I just wanna go home Oh, I miss you, you know..."
perih disayat lagu buble ini, saya putar BGM nya RO1 dan dapetnya PRONTERA, damn, lagu ini saat ini juga membawa begitu banyak memori, ngumpul, vending, chatt, nge-hode, rusuh, tetep aja bawaannya jadi pengen mendatagi Midgard (pulang).
Rumah memang membawa keistimewaan tersendiri, dan keluarga yang terdapat di dalamnya punya kehangatannya masing-masing, tapi dari dalam rumah terkadang terdapat begitu banyak aksi-aksi yang mendatangkan luka batin, orang tua yang tidak mempedulikan anaknya, orang tua yang tidak menyadari dirinya terlalu sibuk berada di luar rumah, sehingga membuat anak-anak dan anggota keluarga tidak feels at home. sehingga anak-anak yang bosan di rumah tak segan mencari perhatian dan pelarian di luar rumah. cilakanya, seandainya anak-anak kita jatuh pada pergaulan yang terlibat narkoba, habis sudah masa depannya.
di rumah tidak ada damai, cari di luar ada teman yang perhatian meski narkoba ya hajar. endingnya, orang tua salahkan anak, dan anak salahkan orang tua #true
natal kali ini memiliki tema yang berkaitan dengan LAHIRNYA SANG RAJA DAMAI, ini sebuah panggilan bagi kita semua yang merayakan, untuk melihat momen berkumpulnya keluarga, bersama-sama dengan keluarga menghadirkan damai ke dalam keluarga itu sendiri, dan bersama-sama keluarga membagikan damai itu keluar.
selamat natal, Tuhan Yesus memberkati

Wednesday, December 14, 2016

10 PEMUDA YANG MENGGUNCANG DUNIA

Soekarno dalam pidatonya pernah berkata, "beri aku 10 pemuda maka akan kuguncang dunia". Dalam pidatonya kala itu, apakah Soekarno memikirkan pemuda beragama khusus? dari suku tertentu? saya rasa TIDAK. bahkan hal itu ditegaskan dalam salah satu lambang negara yang juga digagas oleh beliau, "bhineka tunggal ika".
dogma/ doktrin agama menjadi landasan politik suatu negara memang bukan hal baru, bahkan dalam sejarah kekristenan hal tersebut sudah terjadi di Eropa sejak dulu kala.
permusuhan antara Kristen dengan Islam, memang harus diakui sudah muncul dari jaman sebelum perang salib. menyuarakan genderang perang dengan bangsa lain untuk menguasai wilayah tertentu tak pernah berhasil bila tidak menggunakan agama sebagai bahan bakarnya.Gerakan keagamaan yang sejatinya menjadi wadah pertumbuhan spiritualitas siapa saja yang tergabung di dalamnya, justru menjadi wadah paling subur dan nyaman untuk di mobilisasi di dunia politik.
kondisi ini mengular dari abad ke abad dan tidak pernah diputuskan, selalu saja ada pihak yang menggunakan untuk kepentingan politis. hanya segelintir orang yang tetap menyuarakan persatuan dan mirisnya mereka tersingkir. Apakah ini berarti kepandaian segelintir orang itu tidak sepandai oknum politik yang berhasil memanfaatkan wadah agama? saya rasa juga TIDAK.
istilah JUALAN AGAMA di INDONESIA adalah JUALAN PALING LARIS jika dikaitkan dalam ranah politik. hal ini kerap kali muncul dari tahun ke tahun jelang PILKADA atau PILPRES, pola yang berulang harusnya disadari oleh masyarakat luas, supaya tidak mudah terprovokasi.
jika tulisan ini dinilai HANYA dari agama yang saya anut saja maka boleh dibilang tulisan ini tendensius untuk melihat kasus AHOK yang sedang happening di Indonesia, tapi ternyata banyak dari teman yang non Kristen pun menyuarakan hal yang sama, perdamaian, persatuan, dan pengampunan.
Sedih rasanya jika melihat sesama teman saling bermusuhan ketika mulai menjelek-jelekkan kepercayaannya, apa lagi sampai harus hapus pertemanan, saling menghujat di facebook, membully, memutus tali silaturahmi, apakah itu tujuan dari kepercayaan yang kau anut?
10 orang yang diharapkan bung Karno mampu mengguncang dunia ini nampaknya hal yang (maaf) konyol, kenapa 10? kenapa bung Karno tidak menginginkan 10.000 atau 100.000 pemuda indonesia yang direkrutnya untuk mengguncang dunia?
bolehlah saya hayati ucapan bung Karno tersebut sebagai sebuah harapan akan adanya komunitas-komunitas kecil yang menyuarakan suara perdamaian, persatuan, dan pengampunan. sebuah komunitas yang membangun komunitasnya untuk terus membangun INSIDE-OUT tanpa memandang agama apaun, tapi terus memandang kemanusiaan.

KAU DAN AKU KITA SEMUA BERSAUDARA.

salam damai

Monday, December 12, 2016

PROSEDUR BPJS [kecelakaan dan melahirkan]


Prosedur BPJS bagi KECELAKAAN LALU LINTAS
Setiap orang yang memiliki sepeda motor bersurat legal dan memiliki SIM langsung tercover oleh asuransi Jasa Raharja. Ketika terjadi kecelakaan lalu lintas, baik karena tabrakan, kecelakaan tunggal (jatuh tanpa sebab, jatuh karena terpeleset) dan harus dirawat di rumah sakit (yang melayani BPJS), akan mendapatkan dana dari Jasa Raharja sesuai ketentuan yang berlaku. Cara mendapatkannya adalah:
1- Surat kecelakaan dari kepolisian
2- Memberikan surat dari kepolisian tersebut kepada pihak Jasa Raharja
3- Maka kita akan mendapatkan santunan uang, besarannya sesuai dengan jenis/ paket Jasa Raharja yang tertera.
Untuk biaya rumah sakit yang belum tercover oleh BPJS, tidak akan dapat langsung dicover oleh BPJS bila kita tidak melakukan laporan pada pihak Jasa Raharja dan mendapatkan surat (telah terlayani) dari Jasa Raharja terlebih dahulu.
Apabila Jasa Raharja tidak mau menanggapi ajuan claim asuransi kita (syarat pengajuan lengkap), maka mintalah surat penolakan dari pihak Jasa Raharja, supaya kita bisa mengajukan BPJS secara langsung.
Prosedur penggunaan BPJS bagi ibu hamil dan bayi yang baru lahir
BPJS kesehatan memiliki 2 jenis pelayanan, untuk pegawai dan mandiri, untuk kasus ibu hamil ada 2 yang bisa ditempuh supaya bayi yang baru lahir sudah langsung tercover BPJS.
1.       Jika kita pengguna BPJS mandiri, maka pada usia kandungan menginjak 7 bulan atau 2 minggu sebelum prediksi bayi akan lahir. Maka kita bisa saja meminta petugas BPJS mendaftarkan calon bayi tersebut, supaya biaya persalinan bisa tercover penuh di rumah sakit yang menerima layanan BPJS.
Bayi yang masih dalam kandungan, yang telah terdaftar BPJS, kartu BPJS nya akan aktif setelah 2 minggu dari tanggal pembuatan BPJS.
2.       Jika kita merupakan pegawai dari sebuah PT atau PNS atau guru yang terdaftar BPJS dalam lembaga tersebut, maka pada hari lahir bayi, BPJS bisa segera diurus oleh pihak rumah sakit.
Syaratnya adalah:
1.       Melampirkan KK, fotokopi BPJS ibu si bayi, dan KTP
2.       Surat keterangan dari pihak rumah sakit (bidan/ dokter)
3.       Memilih kelas yang sama dengan ibu
4.       Mengisi data isian peserta (DIP)
5.       Mengisi NIK sama dengan orang tua
6.       Mengisi tanggal lahir bayi yang didaftarkan
7.       Pembayaran iuran pertama bayi yang dilahirkan dalam keadaan hidup (paling lambat 30 hari setelah kelahiran)
8.       Layanan BPJS berlaku setelah iuran pertama dibayarkan
9.       Perubahan data bayi (NIK, jenis kelamin, tanggal lahir) selambat-lambatnya 3 bulan setelah bayi dilahirkan dalam keadaan hidup

***tulisan ini didasari pengalaman rekan guru di Sekolah Bentara Wacana